![]() |
Ilustrasi Ka'bah Masjidil Haram |
Jakarta - Anggota Komisi Agama Dewan Perwakilan Rakyat Maman Imanulhaq mendesak pemerintah meningkatkan diplomasi dengan pemerintah Arab Saudi. Tujuannya, untuk peningkatan pelayanan penyelenggaraan jemaah haji asal Indonesia pascapenambahan kuota.
Diplomasi itu, kata dia, dengan menuliskan argumen pentingnya kehadiran jemaah haji Indonesia, sebagai negara islam terbesar. "Bukan hanya melindungi Arab Saudi dari terorisme, tetapi juga menambah devisa," kata Maman dalam rapat kerja bersama Kementerian Agama di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin 16 Januari 2017.BACA: Ingin Umroh dan Haji Plus Tidak perlu Khawatir biaya?Umroh Dan Haji Plus Disini Solusinya!
Ia mengapresiasi tambahan kuota sebanyak 10 ribu jemaah haji menjadi 221 ribu pada 2017. Koordinasi antara Indonesia dan Arab Saudi mutlak diperlukan mengingat Arab Saudi tidak masuk dalam Disaster Victims Investigation (DVI) Internasional.
BACA: Beli Rumah Sekarang atau besok harga naik!Rumah Murah Berkualitas Subsidi Non Subsidi
Selain itu, Maman menilai Arab Saudi adalah negara yang tidak menerapkan standar pariwisata internasional. "Diplomasi ini agar (Arab Saudi) tidak main-main melayani tamu Allah," kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini.
BACA: Jangan Pernah Menunda Beli Rumah Anda Sekarang Atau Anda Menyesal!
Pada 2016, kuota haji untuk Indonesia sebesar 168.800 atau lebih kecil 52.200 dibandingkan kuota terbaru. Angka itu lebih kecil dibandingkan kuota normal karena saat itu pemerintah Arab Saudi sedang memperluas Masjidil Haram.
Menteri Agama Lukman Hakim mengatakan telah mendapatkan jaminan dari Dewan Malaki agar Indonesia dapat memenuhi kota itu. "Tidak semua negara mendapatkan tambahan kuota," ujar Menteri.
ARKHELAUS W
sumber
APAKAH BENAR KITA BELUM DI PANGGIL KE BAITULLAH..!!!
Banyak orang muslim yang memiliki dana dan raga nya juga sehat namun belum beranjak ke Baitullah. Ketika ditanya, ternyata jawabannya hampir seragam; "Belum Dipanggil", "Belum Terpanggil", "Ntar Yah Tak Pikir-Pikir Dulu".
Padahal, Allah subhanahu wa ta'ala telah lama memanggil kaum muslimin untuk ke Baitullah.. bahkan sejak ribuan tahun yang lalu.
"Dan serulah manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh." (Q.S. Al-Hajj : 27)
Maka ketika Allah sudah memanggil, tugas kita adalah merespon panggilan itu..
Bagaimana kalau kita belum cukup dana untuk memenuhi panggilan itu?
"Orang yang berhaji serta berumrah adalah tamu-tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta kepada Allah pasti akan Allah beri.” (HR. Ibnu Majah :2893)
So, sudah jelas kan ? Bahwa tugas kita adalah memenuhi/menyanggupi/merespon panggilan Allah dulu, biarkan nanti Allah yang akan memberi segala sesuatu yang kita butuhkan.
Bagaimana cara memenuhi panggilan Allah tersebut ?
Tentu langkah awalnya adalah dengan merealisasikan niat dalam hati yaitu mendaftar Haji/Umrah.
Setelah membaca sedikit penjelasan di atas, sudah tambah mantap kan hatinya?? Tambah rindu kan kalbunya??
Yukkk segera wujudkan niat kita ke Baitullah.
Sebelum
Giliran Kitanya sudah niat, tapi Allah yang gak niat utk berangkatin kita
Giliran Kitanya mampu, tapi Allah yang gak memampukan kita
Giliran Kitanya NiAT dan MAMPU, eh jatah nafas dan segala isi di dunia kita sudah habis waktunya
Yukkk saudara saudariku dimanapun anda berada, langsung Awali Dengan :
1. Kuatkan Niat dan Hanya Kepada Allah Taala baik ibadah.
2. Isi Formulir Pendaftaran
3. DP Umroh 3,5 Juta atau Haji Plus 5 Juta
Transfer DP Ke :
Rekening Arminareka Perdana
Buruan daftar sekarang yaah.. GAK PAKE NANTI-NANTI.!!!
Info pendaftaran :
Aditya Muhammad Triwibowo
Kirim Bukti Transfer melalui Email : adityatriwibowo@gmail.com
Atau Foto dan Dikirim ke Whatsapp +6285233794690
Tidak ada komentar:
Posting Komentar